Social Comparison Theory

Social comparison theory dikenalkan oleh Festinger (1954), dalam teori ini kita memiliki dorongan untuk mengevaluasi apa yang ada dalam diri kita, kita juga cenderung membandingkan diri dengan orang lain tanpa standar objektif, kita tidak senang untuk membandingkan diri dengan orang lain yang lebih baik dari pada kita. dalam SCT, kita harus memahami kontras dan asimilasi. kontras adalah melihat diri kita berbeda sebagai perbandingan sosial, asimilasi adalah ikatan dengan orang lain atau sama denagn orang lain lalu merasa terikat.

Tujuan dari SCT: :

-evaluasi diri yang akurat (mengetahui apa yang salah dari diri kita)

-memperkuatkan diri

-meningkatkan diri (dengan cara membandingkan diri dengan orang lain)

-merasa sebagai satu kelompok

Arah SCT : :

upword==> kita membandingkan diri degan orang lain yang kita anggap lebih bagus dan lebih baik dari beberapa segi.ang

downword==> kita membandingkan diri dengan orang lain yang kita anggap lebih di bawah kita dari bebrapa segi.

konsekuensi dari keseringan membandingkan diri adalah akan timbul positif dan negatif dari perilaku atau pemikiran individu..
yyaahhh itu saja..